Akuntan Pajak Ditangkap Polisi Kasus Penipuan Subsidi Pemerintah Jepang terkait Covid-19

Akuntan Pajak Ditangkap Polisi Kasus Penipuan Subsidi Pemerintah Jepang terkait Covid-19

Seorang akuntan pajak di Jepang ditangkap karena melakukan penipuan memanfaatkan subsidi pemerintah yang diberikan untuk masyarakat terkait antisipasi pandemi corona, Kamis (7/1/2021) pagi. Sekitar pukul 08.30, tersangka dibawa dari rumahnya ke penyidik dan dijemput menggunakan kendaraan investigasi. Empat orang di prefektur itu diduga melakukan penipuan, seperti memalsukan pekerjaannya pada dokumen untuk bisa menerima 1 juta yen untuk keuntungan yang akan dibayarkan kepada pemilik usaha perorangan yang pendapatannya menurun akibat pengaruh virus corona.

Mereka semua telah ditangkap. Diduga oknum akuntan pajak tersebut telah berkolusi dengan pejabat perusahaan yang sudah ditangkap sejak sekitar Mei tahun lalu dan melakukan 1.500 jasa keagenan aplikasi tunjangan. Total 100.000 yen akan dikumpulkan sebagai biaya agensi, dan jumlah totalnya yang diterima akuntan pajak itu diperkirakan 100 juta yen.

Polisi prefektur menggeledah kantor akuntan pajak itu pada September tahun lalu dan membentuk tim investigasi khusus untuk mengklarifikasi situasi sebenarnya. Kantor Pusat Investigasi telah menangkap seorang pria yang merupakan mantan karyawan Okinawa Times, dua pria dan wanita, termasuk seorang pejabat perusahaan, dan seorang wanita teladan, dengan tuduhan bahwa dia telah mengajukan aplikasi palsu dan menipu tunjangan di kantor yang sama. Juga, pada bulan Desember tahun lalu, polisi mencari rumah milik perusahaan yang berafiliasi ke Ryukyu Shinpo, mewawancarai karyawan kontrak secara sukarela, dan penyelidikan berlanjut hingga sekarang.

Sementara itu telah terbit buku baru "Rahasia Ninja di Jepang" berisi kehidupan nyata ninja di Jepang yang penuh misteri, mistik, ilmu beladiri luar biasa dan tak disangka adanya penguasaan ilmu hitam juga. informasi lebih lanjut ke: [email protected]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *